Matahari sudah kembali terbit. Tapi entah mengapa, Pak Edward tak kunjung memasang bendera merah putih. Aneh rasanya, padahal para tetangganya bahkan seluruh warga desa sudah menyilakan bendera merah putih untuk berkibar di depan halaman rumah. Sehari-hari Pak Edward memang sibuk. Sebagai seorang kurir, setiap saat ia harus pergi ke sana kemari demi mengantarkan paket dan kiriman yang sebelumnya dipesan oleh pembeli secara online. Tapi, ya, jangankan Pak Edward. Semua orang juga sibuk, kok. Dan rasanya siapa pun yang tinggal di Bumi Pertiwi tercinta akan tergerak untuk memasang bendera kebangsaan RI untuk menyambut momentum kemerdekaan. Tidak terkecuali, Pak Edward pasti lebih mengerti. Kebetulan hari itu adalah hari Minggu. Pak Edward diberi libur kerja dan sekarang ia sedang santai bermain dengan anak semata wayangnya yang baru berusia 8 tahun. Ya, anak beliau adalah seorang perempuan yang sedang duduk di kelas 3 SD, namanya Riska. "Ayah, Ayah. Mengapa kok di halaman rumah kita
Hari Guru Nasional (HGN) diperingati setiap tanggal 25 November. Tahun ini, peringatannya telah memasuki usia ke-78 tahun dan bertepatan dengan Sabtu, 25 November 2023. Dalam setiap peringatan HGN, biasanya digelar upacara bendera sebagai bentuk penghargaan kepada para guru di Nusantara. Perihal itu, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud) telah mengeluarkan pedoman pelaksanaan upacara HGN 2023. Di dalam pedoman tersebut, terdapat tata tertib upacara Hari Guru Nasional 2023. Untuk melihatnya susunan acara dan link download file PDF-nya, scroll terus sampai ke bawah, ya! Tata Tertib Upacara Hari Guru Nasional 2023 Resmi dari Kemendikbud Tata tertib atau susunan acara untuk peringatan HGN 2023 dapat kamu lihat dalam Pedoman Pelaksanaan Upacara Bendera dalam Rangka Peringatan Hari Guru Nasional Tahun 2023 yang ada di Surat Kemendikbud Nomor 36927/MPK.A/TU.02.03/2023. Selengkapnya, berikut tata tertib upacara Hari Guru Nasional 2023 resmi dari Kemendi
Ki Hadjar Dewantara Raden Mas Soewardi Soerjaningrat (EYD: Suwardi Suryaningrat , sejak 1923 menjadi Ki Hadjar Dewantara , EYD: Ki Hajar Dewantara, beberapa menuliskan bunyi bahasa Jawanya dengan Ki Hajar Dewantoro; 2 Mei 1889 – 26 April 1959; selanjutnya disingkat sebagai "Soewardi" atau "KHD") adalah bangsawan Jawa, aktivis pergerakan kemerdekaan Indonesia,guru bangsa, kolumnis, politisi, dan pelopor pendidikan bagi kaum pribumi Indonesia dari zaman penjajahan Belanda. Ia adalah pendiri Perguruan Taman Siswa, suatu lembaga pendidikan yang memberikan kesempatan bagi para pribumi untuk bisa memperoleh hak pendidikan seperti halnya para priyayi maupun orang-orang Belanda. Pada tahun 1959 atas jasa-jasanya dalam mengembangkan pendidikan di Indonesia, Ki Hadjar Dewantara dianugerahi gelar sebagai Bapak Pendidikan Nasional oleh Presiden Soekarno. tanggal kelahirannya sekarang diperingati di Indonesia sebagai Hari Pendidikan Nasional Indonesia. Bagian dari semboyan
Comments
Post a Comment